5 Hal Tak Terduga Saat Memelihara Kucing

Catlovers.id – Kucing merupakan salah satu hewan yang paling banyak dipelihara manusia. Wajahnya yang imut dan menggemaskan, ditambah dengan sifatnya yang manja membuat jutaan manusia menyukainya dan menjadikan hewan satu ini sebagai peliharaan kesayangan di rumah. Banyak orangtua juga menjadikan kucing sebagai media pembelajaran bagi sang anak.

Bahkan, menurut sebuah studi memelihara kucing bisa meningkatkan kesehatan lho. Selain itu, dampak lain memelihara kucing adalah dapat mencegah alergi pada anak dan mampu meningkatkan kepercayaan diri seseorang.

Berikut ini beberapa hal tak terduga jika kita memelihara kucing di rumah:

Selalu berpikir positif

Ketika kalian memilih kucing sebagai hewan peliharaan kesayangan di rumah, siapa sangka hal ini justru akan membuat pikiranmu jauh lebih positif. Menurut studi Cats Protection, sekitar 87 persen pemilik kucing merasa kondisi kesehatan mentalnya lebih baik.

Jantung lebih sehat

Memelihara kucing bisa mengurangi risiko terkena serangan jantung. Fakta ini terungkap dalam studi dari University of Minnesota’s Stroke Institute, Amerika Serikat pada 2008.

Menyentuh bulunya, bisa membantu lebih tenang

Mengelus bulu merupakan hal yang rutin dilakukan. Tak cuma kucing yang senang dielus, bagi orang yang mengelus dan merasakan lembutnya bulu kucing bisa menurunkan tingkat stres dan mengurangi tekanan darah.

Getaran tubuh kucing saat dia tidur sekitar 20—140 Hertz, rupanya bisa membantu mengatasi aneka penyakit. Hal ini dilaporkan dalam Scientific American.

Kucing sering bertingkah konyol dan membuat pemiliknya tertawa bahagia

Kucing terkadang memiliki tingkah yang tak terduga. Mulai dari terpeleset hingga gagal mendarat saat meloncat sehingga membuat orang yang melihatnya jadi tertawa.

Selain melihat langsung tingkah unik kucing, peneliti juga mendapati orang yang menonton aksi kucing selama 20 menit bisa mengurangi stres. Hasil studi menunjukkan tingkat kortisol menurun sehingga stres berkurang.

Kucing dapat membantu perkembangan anak autisme

Seseorang dengan autisme sulit berkomunikasi dengan dunia sekitar. Namun, kehadiran hewan peliharaan bisa menjadi terapi yang membantu orang dengan autisme agar kondisinya lebih baik.

Hasil studi dari Prancis menyebutkan, anak autisme cenderung lebih tenang dan mampu bersosialisasi bila memiliki hewan peliharaan.

Bagaimana, masihkah tidak tertarik untuk memilikinya satu ekor di rumah? (ast)