Agar Kucing Aman Tinggal di Rumah

    Catlovers.id – Sudah pasti catlovers akan senang sekali menerima kehadiran kucing di rumah. Memelihara kucing penuh dengan rasa yang menyenangkan, pasti tidak akan melelahkan, justru akan membuat rileks. Namun, ada hal yang perlu diperhatikan dalam tata cara waktu yang tepat dalam memelihara kucing. Agar kucing tidak merasa tersakiti dan pemilik serta seluruh penghuni rumah juga tidak terluka, memelihara kucing perlu dilakukan secara telaten. Jika kegiatan tersebut dilakukan setiap hari, kucing pasti akan menjadi terbiasa.

    Catlovers, tak perlu khawatir jika di awal-awal terjadi penolakan dari kucing karena itu adalah hal biasa. Oleh sebab itu, sebelum kucing tiba di rumah, pastikan lingkungan rumah kita dalam keadaan aman. Dan, kucing merupakan hewan yang selalu ingin tahu maka perhatikan semua kondisi rumah sudah aman terkendali, sehingga tidak ada yang bisa membahayakan kucing, terutama kucing catlovers masih kitten. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat aman kucing tinggal di rumah.

    1. Jendela dan pintu

    Kucing biasanya membutuhkan waktu sekitar seminggu untuk dapat memahami seisi rumah. Kucing akan mengikuti pemiliknya jika pertama kali ditinggal pergi. Jika catlovers hendak bepergian dan meninggalkan kucing sendirian di rumah, sebaiknya pastikan semua jendela dan pintu tertutup dengan rapat. Jika memungkinkan, buatkan pintu kecil seukuran tubuh kucing agar kucing mudah jika hendak keluar rumah.

    1. Listrik, stop kontak, dan kabel

    Ini merupakan satu hal yang penting, jauhkan kucing dari daerah listrik dan kabel yang bisa membahayakannya. Mengapa harus dijauhkan? Karena kucing memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, kucing bisa saja menganggap kabel listrik seperti tali mainan. Untuk meminimalisasi bahaya tersengat listrik, semua kabel sebaiknya ditutup dengan penutup kabel. Hal ini penting diperhatikan agar kucing terhindar dari bahaya.

    1. Bahan yang beracun

    Kucing selalu ingin menjelajah dan menginvestigasi apa pun yang ada di sekitarnya. Padahal, rumah selalu diisi dengan berbagai bahan, baik yang sifatnya menyehatkan maupun yang beracun. Bahan yang beracun bisa saja membunuh kucing. Beberapa kandungan bahan aktif yang beracun untuk kucing, yaitu asetaminophen/parasetamol, sejenis asam (acid), alkohol, antifreeze, aspirin atau ibuprofen, klorin, bahan pembersih, pupuk, petrol dan minyak diesel, insektisida, bensin, cat, obat-obatan, bahan pelarut (tinner, remover karat, dan remover bercak) serta racun tikus.

    1. Tanaman yang Mematikan

    Setiap rumah biasanya memiliki berbagai jenis tanaman. Namun, ada beberapa tanaman bersifat racun bagi kucing, seperti ivy, philodendron, azalea, tanaman kacang-kacangan, dieffenbachia, hydrangea, lily, jamur, oleander, poinsettia, daun kentang, tembakau, daun tomat, kenari, dan pohon cemara. Untuk menghindari kucing memakannya, tanaman beracun ini sebaiknya diletakkan di luar rumah dan dijauhkan dari tempat yang bisa dijangkau oleh kucing.

    Bagaimana catlovers, cukup mudah kan membuat suasana lingkungan rumah aman untuk kenyamanan kucing kesayangan kita. Selamat mencoba..!