Catlovers.id – Halo, catlovers! Ternyata di balik kegemasan kucing ada bahayanya lho. Perlu catlovers ketahui jika memelihara kucing dapat membahayakan bagi pemeliharanya. Karena kucing dapat menimbulkan beberapa tipe penyakit yang bisa terjadi dari virus atau bulu dari kucing yang dipeliharanya. Berikut infomasinya:
- Menyebabkan beberapa gejala infeksi
Gejala infeksi ini dapat terjadi karena diakibatkan melalui bulu kucing. Pada gejala ini, pemelihara kucing tidak berfikir panjang akan bahaya bila terkena bulu kucing. Jika dibiarkan saja akan menimbulkan penyakit infeksi yang berbahaya seperti, demam, memar, pendarahan bawah kulit, hingga menimbulkan pembesaran hati.
- Menyebabkan penyakit toxoplasma
Pada penyakit ini awalnya dari parasit yang berada pada usus kucing. Parasit ini dapat menular ke pemelihara kucing. Penyakit ini bisa tumbuh di dalam tubuh manusia sehingga dapat menimbulkan penyatkit zoonosis.
- Menyebabkan asma
Bulu kucing tentunya dapat membahayakan sistem pernapasan bagi pemelihara kucing. Dalam setiap sehelai bulu kucing banyak mengandung virus yang menyebabkan penyakit. Salah satunya yaitu, dapat menimbulkan asma yang dapat membuat napas catlovers menjadi sesak hingga tersenggal-senggal.
- Menyebabkan alergi
Selain menyebabkan asma, bulu kucing juga menyebabkan alergi. Alergi bisa menular melalui hirupan napas, setelah itu masuk ke dalam tubuh dan akan meresponnya dengan mensistesis histamine beserta zat kimia yang memicu reaksi alergi tersebut. alergi yang ditimbulkan dari bulu kucing tersebut dapat terjadi berbagai macam penyakit seperti, batuk, bersin, mata berair, gatal-gatal, dll.
Demikian beberapa penyakit yang timbul akibat bahaya memelihara kucing. Walau kucing sangat lucu dan menggemaskan tetapi catlovers juga harus waspada terhadap bulu kucing. Jika bulu kucing rontok, catlovers harus segera merawat bulunya dan rutin membawanya ke dokter hewan untuk diperiksa kesehatannya. Apabila kucing catlovers sakit, segera diobati agar tidak menimbulkan virus-virus pada tubuh kucing.