Catlovers.id — Sama halnya dengan manusia, kucing pun mengalami yang namanya flu atau pilek, apalagi kalau dia belum divaksin. Virus dan bakteri bisa menyerang hidung kucing, tenggorokan juga sinus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan pada kucing. Lantas, bagaimana cara mencegah infeksi saluran pernapasan pada kucing?
Virus Calicivirus dan virus herpes adalah jenis yang paling menular dari infeksi saluran pernapasan. Kucing muda (kitten) dan kucing dengan wajah datar, seperti persia, lebih rentan terhadap infeksi ini. Tanda-tanda infeksi saluran pernapasan adalah kucing mengalami pilek, hidung yang kotor, demam, kehilangan nafsu makan, dan bernapas dengan cepat.
Masa inkubasi penyakit ini dapat mencapai 3 minggu, artinya kucing bisa saja tidak menunjukkan gejala sakit flu hingga tiga minggu sejak virus menyerang. Selama tiga minggu tersebut, kucing bisa saja menyebarkan virus, meskipun tidak terlihat sakit.
Flu kucing menyebar melalui air liur,cairan bersin/droplet yang mengandung virus. Droplet ini tersebar melalui bersin, kontak langsung atau tidak langsung melalui peralatan si manis. Misalnya, tempat makanan, minuman, kandang, mainan, dan lainnya yang tercemar virus.
Antibiotik adalah isolasi secara efektif yang akan melawan infeksi saluran pernapasan. Jaga kucingmu di dalam ruangan untuk membatasi kontak dengan kucing yang terinfeksi.
Selain itu, menjauhkan kucing yang sehat dari kucing yang terinfeksi juga dapat meminimalkan stres. Kamu harus melakukan vaksinasi untuk membantu menjaga sistem kekebalan tubuh si manis kesayangan kamu itu.
