Tak terasa Edisi Keempat ini pun terbit. Keberhasilan ini tentu andil dari banyak pihak. Untuk itu, kami menghaturkan terima kasih atas bantuan semua pihak sehingga Edisi Keempat ini bisa berada di tangan Anda.
Untuk topik kali ini kami menyajikan tentang organisasi CFA, FIFe, dan TICA serta organisasi di Indonesia. Bagaimana sejarah keberadaan organisasi-organisasi tersebut serta apa saja yang sudah dilakukannya hingga saat ini terbahas di Edisi Keempat ini.
Bagaimana di Indonesia? Simak saja ulasannya. Future di edisi ini memperkenalkan tentang ekor kucing. Dengan ekor, kucing seakan “berbicara” menyampaikan sesuatu yang dirasakannya. Luangkan waktu Anda sejenak dan perhatikan gerakan ekor kucing Anda. Belajarlah dan rasakankan bagaimana ekor kucing dapat menggambarkan apa yang dirasakannya. Tak kalah menarik juga dibahas tentang bagian tubuh mana yang boleh dan tidak boleh dipegang.
Pada Edisi Keempat ini untuk profil ras kucing kami mengangkat “Ragdoll”, kucing hasil persilangan tiga kucing yang memiliki gen ras persia, burmese, dan birman. Badan besar, dada lebar, panggul cukup besar, serta bulu cukup panjang dan halus adalah keistimewaannya.
Di meja redaksi banyak muncul pertanyaan seputar taurin dan fungsinya. Untuk itu, pada edisi ini kami memfokuskan pada pembahasan tentang taurin dan fungsinya. Ini kami lakukan agar permasalahan ini dapat tuntas terbahas. Adalah drh. Widya yang kami percayakan untuk membahasnya.