Fakta Seputar Telinga Kucing

Catlovers.id – Hobi memelihara kucing memang menjadi tren di kalangan masyarakat sekarang ini. Jika kamu tertarik memelihara kucing, kamu harus siap dengan segala konsekuensi yang akan terjadi nantinya. Selain itu, kamu juga harus menjamin kesehatan dan juga harus merawatnya dengan baik dan benar.

Salah satu perawatan yang dilakukan ketika kamu memelihara kucing adalah grooming. Grooming pada kucing bukan hanya sekadar memandikannya saja lho. Salah satu hal yang perlu kamu perhatikan ketika melakukan grooming pada pada sahabat berbulumu adalah bagian telinga.

Telinga merupakan bagian penting bagi kucing, sama halnya seperti manusia. Dengan mendengar, kita dapat mengetahui apa yang terjadi di sekitar kita dan mengetahui apa yang dikatakan oleh lawan bicara. Begitu juga dengan binatang, mereka dapat merasakan apa yang terjadi di sekitarnya.

Kucing, sebagai binatang peliharaan favorit bagi banyak orang, memiliki telinga yang unik, kita sebagai pemiliknya sudah sepatutnya mengetahui fakta seputar telinga hewan kesayanganmu, agar nantinya kamu bisa meminimalisir adanya infeksi yang terjadi pada sahabat berbulumu.

Untuk itu, berikut beberapa anatomi telinga pada kucing yang wajib kamu ketahui.

  • The outer ear (bagian terluar telinga)

Bagian ini juga dikenal sebagai pinna atau tutup telinga. Ini adalah bagian yang terlihat dari telinga kucing dan biasanya tegak dengan ujungnya yang runcing. Beberapa keturunan kucing memiliki telinga yang berbeda.

  • Ear canal

Ear canal merupakan sebuah tabung berbentuk organ yang berukuran dua inci yang mengarah ke gendang telinga. Gendang telinga juga dikenal sebagai membran timpani, adalah bagian penting dari pendengaran kucing. Gendang telinga bergetar ketika mengambil suara.

  • Inner Ear (bagian terdalam telinga)

Merupakan bagian dari telinga kucing yang bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan.

Fakta tentang telinga kucing:

  • Anjing lebih rentan terhadap infeksi telinga daripada kucing.
  • Kucing persia lebih rentan terhadap infeksi telinga daripada jenis kucing lainnya.
  • Kanal eksternal (otis externa) adalah tempat sebagian besar infeksi terjadi pada telinga kucing.
  • Infeksi telinga kronis merupakan infeksi yang sangat serius dan dapat menutup saluran telinga kucing. Jika hal ini terjadi, mungkin akan memerlukan operasi.
  • Ide yang baik menjaga telinga kucingmu ialah dengan membersihkan telinganya dengan lembut dari waktu ke waktu dan menyadari tanda-tanda yang bisa menunjukkan masalah pada telinga kucing.
  • Ada ratusan pembersih telinga untuk kucing. Sebagian besar tersedia melalui toko hewan peliharaan. Sangat direkomendasikan bagi kamu untuk berkonsultasi pada dokter hewan ya catlovers! (as)