Catlovers.id – Tidak mengherankan kucing begitu amat dicintai dan disayangi oleh banyak orang. Tapi, tak sedikit juga orang yang takut akan keberadaan hewan satu ini.
Bagi para pecinta kucing berdekatan dengannya adalah suatu hal yang amat menyenangkan. Tapi, tidak bagi orang yang memiliki rasa takut dengan hewan yang berwajah imut satu ini.
Bahkan bagi pecinta kucing, hewan satu ini memberikan kebahagiaan. Si makhluk berbulu satu ini juga terkenal sangat setia mendampingi pemiliknya yang tengah sedih ataupun terpuruk sekalipun.
Hal tersebut tak akan dirasakan oleh seseorang yang benar-benar merasa ketakutan jika bertemu dengannya. Ketakutan mereka bisa menjadi tidak berlebihan bahkan sampai histeris.
Kenapa ya seseorang yang takut pada kucing bisa bersikap begitu? Yuk, simak penjelasan berikut.
- Sejumlah orang beranggapan bahwa kucing adalah hewan misterius yang menyimpan aura magis. Orang yang percaya takhayul cenderung tidak rasional. Mereka beranggapan kucing membawa sial. Hidupnya akan kacau jika bertemu kucing apalagi memeliharanya. Ini adalah keyakinan yang konyol. Sama seperti nasib akan sial jika kepala kejatuhan cicak, ataupun bertemu ular.
- Kelompok yang kedua adalah orang yang belum terbiasa dengan kucing. Jika kamu terus bertemu dengan kucing, maka pelan-pelan akan tumbuh rasa sayang dan rasa takut pun akan hilang dengan sendirinya.
- Beberapa orang mungkin saja memiliki fobia kucing. Fobia kucing disebut ailurophobia. Mungkin saja ia tidak tahu mengapa takut pada kucing. Sama halnya seperti orang yang fobia terhadap laba-laba, tikus, ular, dan lainnya.
Bagi seorang ailurophobia, kucing dilihatnya sangat menyeramkan. Ketakutan ini mungkin saja memiliki pengaruh buruk pada kehidupan sehari-harinya. Orang tersebut bahkan tidak akan mau mengunjungi teman-temannya yang memiliki kucing.
- Alasan lain orang tidak menyukai kucing adalah mereka tidak suka binatang. Terhadap kucing, alasan mereka karena alergi bulu atau karena kucing dianggap kotor. Tidak masalah jika hanya tidak suka saja pada binatang. Menjadi masalah saat mereka berperilaku kasar atau bahkan menganiaya binatang.
Memelihara kucing tidak hanya menjadi konsekuensi pribadi tapi juga bisa berdampak pada lingkungan sekitar dan hubungan sosial orang tersebut.
Yang paling penting adalah saling memahami dan menghormati pilihan hidup setiap orang ya! (as)
