Catlovers.id — Sama seperti manusia, kucing tua juga membutuhkan suatu perhatian khusus agar kesehatannya tetap terjaga. Namun, bagaimana cara merawat kucing tua itu?
Kamu bisa menyimak tips-tips berikut ini untuk merawat kucing tua, agar ia tetap dengan sehat di usianya yang sudah tidak muda lagi.
1. Perhatikan pola makannya
Kucing yang sudah berusia tua harus memiliki pola makan yang baik, tidak berlebih ataupun kekurangan. Hal ini penting diperhatikan karena kucing tua relatif lebih mudah terkena masalah obesitas. Sementara, kucing kurus yang kekurangan asupan gizi juga semakin mudah terserang berbagai penyakit.
- Beri banyak minum
Kucing adalah makhluk yang memiliki kadar toleransi dehidrasi yang sangat baik sehingga memungkinkan mereka untuk hidup dengan asupan air yang minim. Namun, saat usia kucing semakin tua, maka semakin menurun pula kemampuan toleransi tersebut. Hal itu dapat menyebabkan kucing tua rentan terhadap dehidrasi jika tidak diberi air minum secara cukup setiap harinya.
- Rutin periksa ke dokter hewan
Semakin tua usia kucing, maka semakin besar pula kemungkinan baginya untuk terkena penyakit kronis. Beberapa penyakit kronis yang rentan menyerang kucing tua antara lain diabetes melitus, gangguan ginjal, gangguan sistem pencernaan, masalah gigi dan gusi, penyakit jantung, serta arthritis.
Karena banyaknya penyakit yang dapat menyerang, maka disarankan untuk rutin memeriksakan kucing kamu ke dokter untuk pencegahan atau penemuan dini penyakit-penyakit tersebut.
- Memberi makanan beraroma kuat
Kucing tua pada umumnya mulai mengalami penurunan pada indra penciuman. Kucing sendiri di satu sisi adalah makhluk yang memiliki semangat makan ketika ia mencium aroma yang “enak” dari makanannya. Penurunan kemampuan ini pada akhirnya dapat menyebabkan turunnya nafsu makan dari kucing. Maka, berikan kucing makanan yang memiliki aroma kuat.
- Merawat bulu
Kucing tua mengalami penurunan kualitas dari sisi bulu. Hal ini membuat bulu-bulunya mudah rontok. Selain itu, bulu-bulu yang tidak terawat juga dapat menjadi sarang berkembangnya bakteri yang dapat menyebabkan penyakit.
Oleh karena itu, kamu sebagai pemilik kucing harus rutin memberinya obat antibakteri dan menyisir bulunya untuk mengurangi masalah kerontokan bulu. Selain itu, kegiatan menyisir ini juga dapat memperlancar aliran darah kucing.