Catlovers.id— Nutrisi yang baik sangat penting untuk menjaga kucing tetap sehat dan aktif, termasuk menjaga asupan nutrisi selama kucing itu berada di masa kehamilan. Nutrisi untuk kucing hamil tentunya akan berbeda dengan kucing biasa. Pasalnya, dia membutuhkan energi dan protein ekstra untuk melalui periode fisik yang penuh beban.
Memberi makan kucingmu yang sedang hamil dengan benar sangatlah penting. Malnutrisi pada kucing hamil dapat mengakibatkan bayi kucing mengalami berat badan lahir rendah (BBLR).
Selain itu, malnutrisi juga bisa menjadikan anak kucing berisiko mengalami gangguan kesehatan lebih tinggi dibanding kucing yang diberikan asupan nutrisi yang tepat.
Ada banyak formula nutrisi kucing yang diproduksi secara komersial. Kucing hamil biasanya memerlukan asupan kalori yang lebih tinggi dibanding biasanya. Karena itu, kamu perlu melakukan pengukuran jumlah kalori yang tepat bagi kucing hamil.
Kehamilan kucing biasanya memakan waktu sekitar 9 minggu. Sejak proses perkawinan hingga kehamilan, asupan makanan kucing hamil secara bertahap akan meningkat (mencapai sekitar 50% di atas normal). Di periode akhir kehamilan, angka ini akan terus meningkat hingga dua kali lipat.
Gizi yang cukup selama kehamilan sangat penting bagi kesehatan kucing dan anak-anaknya. Jika kucing hamil tiba-tiba kehilangan selera makan, atau mengalami penurunan berat badan, maka kamu harus segera konsultasi ke dokter hewan.
Untuk mencapai jumlah energi yang diperlukan, hal terbaik yang dapat diberikan adalah dengan memberikan makanan dengan porsi kecil sepanjang hari. Dan, pastikan bahwa makanan ini tersedia secara terus-menerus dari siang hingga malam.
Jangan lupa, dia juga membutuhkan banyak air minum ya Catlovers, terutama jika dia makan makanan kering.
