Catlovers.id — Memelihara kucing memang butuh perhatian. Hewan karnivora ini gemar sekali berpindah-pindah tempat tinggal. Mulai dari loteng rumah sampai gang dekat jalan, kamu bisa saja menemukan kucingmu berada di sana. Padahal, lebih baik kucing tinggal di dalam rumah, lho.
Setidaknya, ada beberapa alasan mengapa kucing lebih baik tinggal di dalam rumah. Pertama, kucing-kucing yang berkeliaran di lingkungan liar tentu akan lebih rentan terkena penyakit. Penyakit ini bisa disebabkan oleh parasit, bakteri, jamur, ataupun zat lain yang masuk melalui udara terbuka.
Begitu pula dengan risiko yang ditanggung oleh pemilik kucing. Kucing yang berada di luar rumah, kemudian kembali dalam keadaan terinfeksi, akan mudah menularkan penyakitnya kepada kucing lain. Bahkan, ia juga bisa menularkan kepada pemiliknya.
Beruntung kita tinggal di Indonesia yang dilintasi garis khatulistiwa. Jika kucing yang terdapat jauh dari garis ekuator bumi, ia akan lebih rentan terserang banyak virus. Cahaya matahari yang cukup berperan di sini.
Dikutip dari ayobandung.com, setiap derajat dalam garis lintang absolut meningkatkan kemungkinan infeksi sebesar empat persen. Hal tersebut diungkapkan oleh penulis utama Kayleigh Chalkoswki. Beliau merupakan seorang peneliti di School of Forestry and Wildlife Science, Auburn University, Alabama, Amerika Serikat.
Berbagai penyakit yang umum menyerang kucing antara lain berasal dari cacing dan parasit sel tunggal. Sebut saja cacing gelang dan toksoplasma. Hal ini menjadi mengerikan karena kedua penyakit tersebut bisa ditularkan oleh kucing kepada manusia.
Penularan mikroorganisme berbahaya ini bisa melalui berbagai cara. Kucing yang berada di luar rumah bisa terinfeksi dari tanah atau dari kucing lain yang ia temui sepanjang jalan. Jika kucing tersebut memangsa hewan liar seperti tikus dan burung, hewan tersebut juga bisa menularkan penyakitnya pada kucing.
Di dalam rumah pun belum sepenuhnya aman. Kamu harus rajin membersihkan rumah dan kandang kucing. Kamu juga harus membersihkan kotoran kucing, bulu kucing, hingga potongan gigi yang tidak sengaja jatuh.
Menjaga kebersihan memang kunci utama untuk menjaga kesehatan. Bukan cuma bagi hewan peliharaan kesayangan, melainkan juga bagi pemiliknya.