Catlovers.id – Kucing jantan mencapai pubertas pada usia sekitar enam bulan. Di masa ini si tampan mulai menginginkan kucing betina, dan itu bukan salahnya, itu hal yang wajar.
Catlovers akan merasa terganggu ketika tiap malam ia mengeong dan mulai spraying (kencing sembarangan) di sudut-sudut rumah. Kucing akan mengabaikan semua perintah dan laranganmu. Tidak ada yang bisa mengontrol. Sampai sahabat berbulumu diperbolehkan keluar rumah.
Kucing kesayangan catlovers yang sejak kecil dirawat dan dimanja—tidak terbiasa hidup keras dan mandiri di luar. Si kucing akan kalah bersaing dengan kucing liar yang begitu kuat dan berkuasa.
Jangan berharap si meong akan memenangkan perkelahian dengan kucing liar, bertemu dengan orang asing dan menyeberang jalan saja mungkin ia sudah ketakutan. Jadi, ketika di luar si manis berusaha membangun wilayah dan memperebutkan betina yang ia suka, bisa ditebak ujungnya adalah perkelahian dengan kucing jantan liar.
Catlovers jangan kaget ketika si tampan pulang ke rumah badannya luka-luka, penuh goresan cakar, atau jalan terpincang-pincang
Tapi, tak ada pilihan bagi pejantan muda ini. Si manis akan terus meminta untuk keluar rumah karena dorongan hormonnya. Catlovers pun tak bisa mencegahnya, kecuali dengan satu jalan. Sterilisasi. Prosedur operasi sederhana yang bisa dilakukan oleh semua dokter hewan dalam waktu yang cepat. Kucing akan sembuh hanya dalam hitungan hari.
Sterilisasi membuat kucing jantan tenang berdiam di dalam rumah, hidup lebih sehat serta mengurangi risiko kanker testis. Perlu diketahui, steril bukan berarti membuat kucing jantan tidak bisa melakukan aktivitas seksual. Ia tetap bisa kawin, hanya saja tidak bisa membuahi. Dengan sterilisasi kucing jantan, lonjakan populasi kucing terlantar juga bisa dikendalikan. (as)