Catlovers.id — Ada hal yang perlu diperhatikan kamu setelah kucing dikebiri (sterilisasi). Sterilisasi merupakan langkah mengambil organ reproduksi kucing betina. Metode ini disebut juga kastrasi atau pengangkatan testikel kucing jantan. Sterilisasi dilakukan melalui operasi dengan membiusnya terlebih dahulu oleh dokter hewan yang berkualifikasi.
Nah, hal yang perlu diperhatikan setelah operasi, selama lima hingga sepuluh hari pertama sebagai berikut.
- Kucing bisa saja tampak mengantuk dan kurang aktif. Hal ini karena efek obat bius yang akan semakin berkurang pada waktu yang berbeda antara masing-masing individu. Tempatkan kucing dalam ruangan kecil. Buat dia hangat dan nyaman. Jangan biarkan berada pada lantai atau alas yang keras dan dingin. Sediakan selimut agar dia tidak menggigil.
- Kucing harus beristirahat dan usahakan agar tidak banyak bergerak, tidak berlari, tidak bermain kasar, melompat, atau sejenisnya. Hal ini untuk menghindari guncangan dan pendarahan yang bisa terjadi pada jaringan internal bagian yg dioperasi. Lanjutkan dengan membatasi kegiatannya selama 1—2 minggu setelah operasi.
- Energi si kucing seharusnya sudah mulai kembali sehari setelah operasi. Setelah itu, perilaku normalnya mulai kembali pada waktu 48 jam sejak waktu operasi.
- Periksa luka jahitan satu hingga dua kali sehari untuk memastikan sembuh dengan benar dan tidak ada tanda-tanda infeksi.
- Jangan biarkan kucing menjilat, menggigit, atau menarik-narik luka operasi atau jahitannya. Hal ini untuk menghindari infeksi pada luka dan terlepasnya jahitan. Jika diperlukan, gunakan e-collar.
- Jagalah agar luka operasi dan area sekelilingnya bersih dan kering sehingga tidak terinfeksi. Jika lukanya secara kebetulan terkena basah, keringkan secara pelan-pelan menggunakan kapas atau kain bersih.
- Jangan biarkan lalat hinggap di area luka dan menaruh butiran telurnya di sana.
- Kucing sebaiknya tidak dikandangkan sama sekali, dilepas saja seperti biasa di dalam rumah agar terus terpantau.
- Gunakan minyak sayur yang dioles di sekeliling perban. Selama beberapa hari setelahnya, jika luka baik-baik saja dan makin kering, maka tidak ada obat (salep) apa pun yang diaplikasikan di sana.