Waspada! Cakaran Kucing Bisa Buat Pria Impoten

Catlovers.id – Kucing merupakan salah satu hewan yang paling banyak dijadikan hewan peliharaan oleh manusia ini bisa memicu penularan penyakit lho catlovers.

Foto: pixabay

Baru-baru ini seorang pria asal Belgia berusia 23 tahun, tiba-tiba mengalami keringat dingin selama lima hari. Dan, akhirnya ia dirawat di UGD sebuah rumah sakit.

Ketika dibawa ke IGD, pria tersebut mengeluh merasakan sakit yang teramat sangat pada bagian punggung bawahnya dan juga di bagian kemaluannya yang membuat impotensi (disfungsi ereksi). Selain itu, berat badannya pun juga mengalami penurunan yang cukup drastis, dan kencing terasa sakit.

Ketika dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter yang memeriksanya, mereka melihat kelenjar getah bening lelaki tersebut bengkak di bawah ketiak kirinya. Tes darah menunjukkan peningkatan protein C-reaktif, hasil USG perut menunjukkan limpa yang membesar, dan pemindaian PET-CT menunjukkan nodus limfa yang juga membesar di perutnya.

Dokter menduga pasien tersebut menderita kanker limfoma stadium akhir dengan beberapa keluhan tersebut. Namun, hasil biopsi dan pemeriksaan sumsum tulang menunjukkan bahwa pasien tersebut negatif kanker.

Kemudian, dokter menguji sumsum tulang dan kelenjar getah bening untuk melihat ada tidaknya Bartonella henselae, sejenis bakteri yang biasa dimiliki kucing.

Hasilnya positif, laki-laki tersebut mengaku baru saja dicakar kucing dan meninggalkan goresan di kulit tangannya. Dokter lalu memberikan antibiotik untuk dikonsumsi dua kali sehari selama tiga minggu.

Selesai masa pengobatan, laki-laki tersebut sembuh dari gejala yang dikeluhkan sebelumnya.

Seekor kucing seperti dilansir Menshealth, sering terinfeksi dengan Bartonella henselae melalui gigitan kutu, dan menularkannya ke manusia.

Beberapa orang tidak sakit sama sekali, tapi jika kekebalan tubuh menurun, biasanya kamu akan mengalami demam ringan dan pembesaran kelenjar getah bening.

Bagaimana cakaran kucing bisa menyebabkan disfungsi ereksi? Dalam kasus yang jarang terjadi, bakteri dapat menyebabkan gangguan sistem saraf pusat, termasuk merusak otakmu.

Jika ini memengaruhi saraf pudendal yang membawa sinyal dari dan ke alat kelamin, maka hal itu bisa membuat lelaki sulit untuk ereksi. Namun, bukan berarti kamu tak boleh memelihara kucing.

Tak semua kucing terinfeksi bakteri Bartonella henselae. Jika kamu mendapat cakaran kucing, basuhlah sesegera mungkin dengan sabun dan air. Jika kamu mengalami gejala-seperti demam, kelenjar getah bening bengkak, segera kunjungi dokter.

Pengobatan dengan antibiotik biasanya tidak diperlukan, kecuali jika kamu memiliki gejala yang lebih serius. Sementara, untuk pencegahannya, lindungi kucing dari kutu dengan rajin membersihkannya setiap hari.

Untuk itu, sekarang sebaiknya kamu menghindari bermain kasar dengan hewan peliharaan agar ia tidak mencakarmu ya catlovers. (as)