Anatomi Kuku Kucing

Catlovers.id – Kuku yang terlalu panjang akanmenyulitkan kucing berjalan. Sementara itu, memotong kuku terlalu pendek dapat melukai kucing. Jika kuku dipotong habis, secara alami kucing tidak dapat melompat, mencakar, bahkan tidak dapat bertahan hidup karena akan  kalah oleh  kucing lain.Selain itu, kuku yang dipotong merupakan syarat  dalam mengikuti  kontes kucing. Namun, memotong kuku sebaiknya dengan terlebih dahulu memahami anatomi kuku, menggunakan gunting kuku, hingga cara melakukannya.

Kucing mempunyai kuku yang unik.  Tidak seperti anjing, kuku kucing dapat ditarik ke luar dan ke dalam. Dalam keadaan normal, kuku kucing tertarik ke dalam dan tersembunyi. Jika kucing sedang marah atau mencakar, barulah kukunya dikeluarkan. Kucing mempunyai jaringan dagingdi bawah kuku yang disebut quick, seperti manusia, hanya letaknya sedikit berbeda. Jaringan ini berwarna merah muda. Berbeda dengan warna kuku yang berwarna putih transparan. Letak dan batas jaringan daging ini perlu diperhatikan agar tidak terpotong saat pemotongan kuku kucing. Jika terpotong, akan muncul darah dari jaringan yang terluka dan kucing akan merasa kesakitan.

Banyak model dan jenis gunting kuku khusus hewan kesayangan yang dijual di pet shop. Gunting kuku yang sering dipergunakan sehari-hari untuk memotong kuku orang juga bisa digunakan. Pastikan gunting kuku yang akan digunakan benar-benar tajam. Jika kurang tajam, bentuk potongan kuku kucing kurang bagus, bahkan kadang-kadangkukunya bisa pecah. Dan bagaimana caranya dalam memotong kuku si kucing yaitu, Potong kuku satu per satu dengan hati-hati. Normalnya kaki depan mempunyai lima kuku dan empat kuku pada kaki belakang. Beberapa kucing mempunyai jumlah jari yang berlebih yang disebut polidactyl. Kucing polydactyl bisa mempunyai enam jari pada kaki depan.